Perlu Gak Sih, Manasin Mobil Tiap Hari?
News / 06 Mei 2024
Di era modern ini, banyak orang yang memiliki mobil pribadi. Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan oleh pemilik mobil adalah memanaskan mobil sebelum digunakan. Tapi, perlukah memanaskan mobil setiap hari?
Fungsi dari memanaskan mesin mobil di pagi hari adalah untuk memberikan waktu pada pelumas untuk bersirkulasi di dalam mesin. Sobat Honda tentu sudah tahu kan apa fungsi dari oli sebagai pelumas komponen dalam mesin. Nah, jika kebiasaan manasin mobil tidak dilakukan, komponen di dalam mesin bisa rusak karena pelumasan belum terjadi sempurna. Namun, tahukah jika hal memanaskan mesin mobil sudah tidak perlu lagi? Apakah perilaku memanaskan mesin mobil masih harus dilakukan atau tidak? Biar lebih paham mari simak penjelasan berikut.
Sebelum mengetahui perlukah memanaskan mesin mobil di pagi hari, ada hal yang perlu dipahami adalah mengenai jenis mesin yang dipasangkan pada mobil. Mesin mobil ada dua jenis yaitu mesin non-injeksi yang konvensional dan mesin injeksi yang biasanya ditanam pada mobil-mobil keluaran baru.
- Mesin non-injeksi / konvensional
Mesin mobil non-injeksi atau kerap juga disebut sebagai mesin konvensional merupakan mesin yang biasanya ditanam pada mobil lama. Pada mesin mobil non-injeksi, terdapat karburator yang berfungsi untuk mencampur udara dan bahan bakar pada mesin pembakaran dalam. Faktanya, memanaskan mesin mobil non-injeksi / konvensional hanya perlu waktu lima menit saja. Jika jarum indikator suhu mesin sudah berada di posisi tengah mobil siap untuk digunakan. Memanaskan mesin dalam waktu yang lama juga bisa membuat mesin kendaraan menjadi overheating.
Baca juga: Auto Brake Hold, Fitur Krusial yang sangat penting!
- Mesin injeksi
Ternyata, untuk mesin mobil injeksi, memanaskan mesin mobil bukanlah ritual yang wajib dilakukan karena sudah ada Electronic Control Unit atau kerap disebut dengan ECU yang mengatur pembakaran mesin. Penambahan ECU membuat mesin tidak membutuhkan suhu optimal kerja mesin yang biasanya dicapai dengan jalan memanaskan mesin mobil. Jika masih ingin memanaskan mesin mobil, sebenarnya memanaskan mesin injeksi hanya perlu dilakukan selama 30 detik atau 1 menit saja. Lebih dari itu, sebenarnya hanya membuang bahan bakar saja.
Jadi kesimpulannya, untuk kamu yang memiliki mobil dengan mesin injeksi, kamu tidak harus memanaskan mesin mobil terlalu lama Sahabat. Berbeda dengan mesin konvensional / non-injeksi yang harus terlebih dahulu dipanaskan agar pelumasan sempurna. Namun dibalik semua itu, ada dampak buruk jika kamu memanaskan mobil terlalu lama lho. Apa saja sih dampak buruknya? - Memboros bahan bakar: Memanaskan mobil berarti membakar bahan bakar tanpa menghasilkan tenaga.
- Meningkatkan emisi gas buang: Pembakaran bahan bakar saat memanaskan mobil menghasilkan emisi gas buang yang mencemari lingkungan.
- Menyebabkan kerusakan pada mesin: Jika mobil dipanaskan terlalu lama, oli mesin bisa menjadi terlalu panas dan kehilangan sifat pelumasnya, sehingga dapat menyebabkan kerusakan pada mesin.
Memanaskan mobil memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
- Membantu melumasi komponen mesin: Oli mesin akan lebih mudah mengalir ke seluruh komponen mesin saat mesin dalam keadaan panas, sehingga membantu melumasi komponen mesin dan mencegah keausan.
- Membantu membersihkan ruang bakar: Saat mesin dipanaskan, sisa-sisa pembakaran akan terbakar dan keluar melalui knalpot, sehingga membantu membersihkan ruang bakar.
- Membuat mesin lebih responsif: Mesin yang sudah panas akan lebih responsif dan menghasilkan tenaga yang lebih optimal.
Jadi, perlukah memanaskan mobil setiap hari?
Jika Anda:
- Tinggal di daerah yang dingin: Memanaskan mobil selama beberapa menit sebelum digunakan dapat membantu melumasi komponen mesin dan membuat mesin lebih responsif.
- Sering menggunakan mobil: Memanaskan mobil sebentar sebelum digunakan dapat membantu membersihkan ruang bakar dan membuat mesin lebih responsif.
- Memiliki mobil tua: Memanaskan mobil selama beberapa menit sebelum digunakan dapat membantu melumasi komponen mesin yang mungkin sudah tidak selihai pada mobil baru.
Namun, jika Anda:
- Tinggal di daerah yang panas: Memanaskan mobil tidak diperlukan, karena oli mesin sudah cukup cair pada suhu normal.
- Jarang menggunakan mobil: Memanaskan mobil justru akan memboros bahan bakar dan meningkatkan emisi gas buang.
- Memiliki mobil baru: Mobil baru umumnya sudah dilengkapi dengan sistem emisi yang lebih baik dan tidak memerlukan pemanasan mesin yang lama.
Kesimpulan:
Memanaskan mobil setiap hari tidak selalu diperlukan. Penting untuk mempertimbangkan kondisi cuaca, frekuensi penggunaan mobil, dan jenis mobil yang Anda miliki sebelum memutuskan apakah perlu memanaskan mobil atau tidak.