Jangan Acuh, 5 Komponen Mobil yang Wajib Rutin Diganti!
News / 18 Mei 2024
Melakukan perawatan mobil bisa dengan mengganti komponen-komponen yang sudah usang atau tidak bisa digunakan lagi, karena jika kalian memaksakan untuk tetap menggunakan komponen yang rusak dapat beresiko kecelakaan di jalan.
Banyak sekali tanda-tanda yang bisa kalian rasakan saat pergi menggunakan mobil ada beberapa bagian mobil yang performanya kurang atau turun seperti pertama kali membeli mobil di dealer.
Agar performa mobil tetap optimal dan terhindar dari kerusakan serius, penting untuk melakukan perawatan rutin. Salah satu aspek penting dalam perawatan rutin adalah mengganti komponen-komponen mobil yang memiliki masa pakai tertentu.
Berikut 5 komponen mobil yang wajib rutin diganti:
1. Oli Mesin dan Filter Oli:
Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen mesin agar tidak terjadi gesekan antar komponen. Oli mesin yang kotor atau sudah tidak layak pakai dapat menyebabkan kerusakan mesin yang serius. Oleh karena itu, oli mesin dan filter oli harus diganti secara berkala sesuai dengan anjuran pabrik, biasanya setiap 5.000 - 10.000 km.
Baca juga:Indikator Check Engine menyala? Cek Penyebab dan Solusinya!
2. Ban:
Ban merupakan satu-satunya komponen mobil yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Ban yang aus atau sudah tipis dapat membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang. Oleh karena itu, ban harus diganti secara berkala, biasanya setiap 40.000 - 50.000 km.
3. Aki:
Aki berfungsi untuk menyimpan energi listrik dan menyalakan komponen kelistrikan mobil. Aki yang lemah atau rusak dapat menyebabkan mobil tidak dapat distarter. Oleh karena itu, aki harus diganti secara berkala, biasanya setiap 2 - 3 tahun.
4. Busi:
Busi berfungsi untuk menghasilkan percikan api yang diperlukan untuk pembakaran bahan bakar di dalam mesin. Busi yang kotor atau sudah aus dapat menyebabkan mesin tidak bertenaga dan boros bahan bakar. Oleh karena itu, busi harus diganti secara berkala, biasanya setiap 20.000 - 40.000 km.
5. Filter Udara:
Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke dalam mesin. Filter udara yang kotor dapat menghambat aliran udara ke mesin, sehingga menyebabkan mesin tidak bertenaga dan boros bahan bakar. Oleh karena itu, filter udara harus diganti secara berkala, biasanya setiap 10.000 - 15.000 km.
Tips:
- Selalu gunakan suku cadang yang asli dan berkualitas untuk mengganti komponen mobil.
- Lakukan perawatan rutin di bengkel yang terpercaya.
- Perhatikan tanda-tanda kerusakan pada komponen mobil dan segera lakukan penggantian jika diperlukan.
Dengan mengganti komponen mobil secara rutin dan melakukan perawatan mobil dengan baik, Anda dapat menjaga performa mobil tetap optimal dan terhindar dari kerusakan serius.
Ingat: Merawat mobil secara rutin tidak hanya bermanfaat untuk menjaga performa mobil, tetapi juga dapat menghemat biaya bengkel di kemudian hari.