Hati-hati! Ini Dampaknya Kalau Mobil Kekurangan atau Kelebihan Oli

  News /   20 Januari 2023

Salah satu perawatan rutin mobil kalian adalah melakukan penggantian pelumas, namun banyak dari pemilik mobil belum terlalu aware mengenai hal ini. Bagi kebanyakan pemilik mobil yang malas melakukan servis dan penggantian oli, mereka mengakali hanya dengan menambah volume oli pada mesin dengan maksud oli yang digunakan sehari-hari akan berkurang.

Sebenarnya menambah volume oli pada mesin, tanpa disadari bisa berpotensi yang cukup fatal atau bisa berdampak buruk pada performa mesin mobil. Untuk setiap pemilik mobil seharusnya sudah memahami volume oli yang dibutuhkan mesin seharusnya berapa. Oli pada mesin tidak boleh melebihi kapasitas maupun kurang, karena memiliki efek atau dampak yang ditimbulkan.

Baca lainnya: Mobil overheat saat di turunan? Jangan lakukan ini!

Dampak Buruk Kelebihan Mengisi Oli Mesin

• Tarikan Mesin Jadi Lebih Berat

Efek pertama yang bisa dirasakan adalah tarikan mesin jadi berat. Hal ini terjadi karena tidak adanya sirkulasi di dalam mesin. Bisa dirasakan saat mesin pada putaran tinggi. Jika hal ini didiamkan pada waktu yang lama, tentu saja bisa merusak komponen pompa oli. Penggunaan BBM pun akan semakin boros, karena mesin butuh tenaga yang besar dalam menggerakan kendaraan.

• Terjadi Kebocoran

Efek selanjutnya bisa terlihat akan terjadi kebocoran oli. Kebocoran ini dikarenakan tekanan berlebih yang membebani mesin kelebihan oli mesin. Biasanya kebocoran yang terjadi melalui seal karena kondisinya sudah mulai getas. Oli yang bocor melalui seal akan menetes dari blok mesin. Jika hal ini didiamkan pada jangka lama maka bisa menurunkan performa dari mesin itu sendiri.

Dampak Buruk Kekurangan Oli Mesin

• Mesin Jadi Kasar

Mesin yang kekurangan akan terasa lebih kasar. Hal ini dikarenakan pelumasan yang terjadi tidak sempurna sehingga membuat komponen dalam mesin bekerja ekstra. Jika mesin kekurangan oli pada waktu yang lama maka komponen dalam mesin bisa cepat rusak karena aus. Jika hal ini terjadi maka kalian perlu mengeluarkan biaya lebih untuk melakukan perbaikan mesin mobil.

• Sering Overheat

Selain mesin jadi kasar, mobil akan sering overheat atau kepanasan, karena fungsi salah satu fungsi olu untuk melumasi komponen dalam mesin dan juga untuk menjaga suhu mesin agar tetap ideal. Jika mesin kekurangan oli maka akan menyebabkan mesin overheat.  Untuk itu perlu bagi kalian melakukan pengecekan setidaknya setiap 2 minggu sekali atau sebulan sekali untuk mobil yang jarang dipakai. Jika mobil rutin dipakai harian. Usahakan oli pada batas yang normal seperti yang dianjurkan dipstick.

Baca lainnya: Warna Baru Honda HR-V di Tahun 2023!

• Mobil Gampang Mogok

Mobil yang mengalami kekurangan oli akan gampang sekali mogok. Karena mesin tidak mampu menghasilkan tenaga yang optimal sehingga mobil jadi mudah mogok. Jika kalian membiarkan hal ini pada waktu yang lama, maka akan membuat membuat komponen mesin jadi bergesekan sehingga mudah tergores dan macet.

Segera lakukan perawatan pada mobil kesayangan kalian. Untuk penanganan yang lebih maksimal, kalian bisa datang langsung ke  bengkel resmi Honda terdekat atau kalian bisa booking online melalui aplikasi Honda E-Care.

Berikut informasi mengenai alasan plat kendaraan akan dipasangkan chip dan QR Code. Dapatkan banyak penawaran dan download brochure untuk melihat-lihat produk mobil Honda. Simak terus berita-berita terupdate dari Honda Outside Java di hondaoutsidejava.co.id supaya kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar Honda!